logo Kompas.id
Politik & HukumPeringatan Kemerdekaan Jangan ...
Iklan

Peringatan Kemerdekaan Jangan Berhenti pada Seremonial

Peringatan kemerdekaan hendaknya dibarengi dengan pemaknaan kembali nilai-nilai mendasar yang menjadi fondasi, bahkan konstitusi negara.

Oleh
DIAN DEWI PURNAMASARI
· 5 menit baca
Pengibaran bendera saat upacara memperingati HUT Ke-78 RI di halaman kantor Gubernur Kalimantan Barat, Kamis (17/8/2023), berlangsung khidmat meski di tengah kabut asap.
KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Pengibaran bendera saat upacara memperingati HUT Ke-78 RI di halaman kantor Gubernur Kalimantan Barat, Kamis (17/8/2023), berlangsung khidmat meski di tengah kabut asap.

JAKARTA, KOMPAS — Peringatan kemerdekaan ke-78 Indonesia diminta agar tidak berhenti pada hal-hal yang sifatnya seremonial. Peringatan kemerdekaan menjadi momentum merefleksikan kembali perjuangan para pahlawan dan pendiri bangsa.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas, Kamis (17/8/2023), menyerukan kepada seluruh komponen bangsa untuk mensyukuri hari kemerdekaan ke-78 yang jatuh pada 17 Agustus ini. Menurut dia, kemerdekaan Indonesia adalah nikmat termahal dari Tuhan Yang Maha Esa sehingga harus disyukuri.

Editor:
ANTONIUS PONCO ANGGORO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000