Marsekal Pertama Bambang Juniar Djatmiko Resmi Jabat Kadispenau

Jabatan Kepala Dinas Penerangan TNI AU resmi beralih dari Marsma R Agung Sasongkojati kepada Marsma Bambang Juniar D.

KOMPAS/NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama Bambang Juniar Djatmiko (kiri) bersama mantan Kadispenau Marsma R Agung Sasongkojati dalam acara pisah sambut Kadispenau di Kompleks Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (6/3/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Kepala Dinas Penerangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara resmi dijabat Marsekal Pertama Bambang Juniar Djatmiko. Sementara itu pejabat sebelumnya, Marsekal Pertama R Agung Sasongkojati, akan memasuki masa pensiun.

Pelantikan Bambang menjadi Kepala Dinas Penerangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (Kadispenau) dilakukan pada Rabu (6/3/2024) pagi. Kemudian, pada sore harinya, dilakukan pisah sambut antara Agung dan Bambang di Kompleks Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

”Baru tadi pagi kami dilantik menjadi Kadispenau. Kita ketahui bahwa ke depan apa yang sudah dilaksanakan Kadispenau terdahulu akan kami lanjutkan. Kami akan melaksanakan fungsi penerangan militer secara obyektif dan transparan,” kata Bambang.

Baca juga: Menghadapi Perang Opini ala TNI AU

Bambang mengatakan, dia berkarier di TNI AU sebagai penerbang helikopter. Berkarier di sejumlah daerah, Bambang terakhir bertugas sebagai Staf Khusus Kepala Staf TNI AU sebelum akhirnya ditunjuk sebagai Kadispenau.

KOMPAS/NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama Bambang Juniar Djatmiko

Dalam menjalankan tugasnya kepada Kadispenau, Bambang memastikan akan bekerja dengan berbagai pihak, khususnya media. Dia pun meminta dukungan agar tugas tersebut dapat dilaksanakan dengan baik.

Kami akan melaksanakan fungsi penerangan militer secara obyektif dan transparan.

Pada kesempatan itu, Agung mengatakan, dia telah berkarier menjadi prajurit TNI AU selama 37 tahun 4 bulan. Dia mengawali kariernya sebagai penerbang pesawat tempur dengan call sign ”Sharky”.

Baca juga: Serigala Langit dan Keseruan Kisah Pilot Tempur TNI AU

KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Pesawat tempur F 16 Fighting Falcon melintas saat gladi bersih perayaan HUT Ke-78 Tentara Nasional Indonesia di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Baca juga: Melihat dari Dekat Pesawat TNI AU di Batam

Menurut Agung, meskipun dia masuk ke masa pensiun, TNI AU masih memberi tugas kepadanya untuk membantu penyelenggaraan Air Show atau Pameran Kedirgantaraan yang menurut rencana akan dilangsungkan di Bali pada September 2024.

”Saya juga diminta KSAU dalam pelaksanaan air show di Bali karena acara tersebut sepenuhnya didukung TNI AU,” ujar Agung.