logo Kompas.id
Politik & HukumDalam Sidang MK, Bawaslu Intan...
Iklan

Dalam Sidang MK, Bawaslu Intan Jaya Ungkap Disandera dan Beri Uang ke KKB

Beragam peristiwa terungkap di sidang sengketa pileg MK. Petugas Bawaslu tak cuma disandera, juga berikan uang ke KKB.

Oleh
SUSANA RITA KUMALASANTI
· 3 menit baca
Tenaga kesehatan bersama aparat keamanan mengevakuasi seorang warga bernama Aris Kalan di Bandara Bilorai, Kabupaten Intan Jaya, Selasa (8/3/2022). Kelompok kriminal bersenjata membacok Aris yang sedang membangun rumah program bantuan Pemda Intan Jaya.
HUMAS POLDA PAPUA

Tenaga kesehatan bersama aparat keamanan mengevakuasi seorang warga bernama Aris Kalan di Bandara Bilorai, Kabupaten Intan Jaya, Selasa (8/3/2022). Kelompok kriminal bersenjata membacok Aris yang sedang membangun rumah program bantuan Pemda Intan Jaya.

JAKARTA, KOMPAS — Anggota Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Otniel Tipagau, mengisahkan peristiwa penyanderaan oleh kelompok kriminal bersenjata atau KKB dan baru dilepaskan ketika ada pemberian sejumlah uang. Alasan keamanan itulah yang kemudian menyebabkan pemungutan suara di lima distrik di Intan Jaya tidak dapat dilaksanakan sesuai jadwal 14 Februari, tetapi pada 23 Februari.

Otniel pun menjelaskan, alasan penundaan pemungutan suara di lima distrik Intan Jaya berbeda-beda. Namun, yang pasti, alasan penundaan tersebut terkait dengan persoalan keamanan. Penundaan pemungutan suara pun sudah dilakukan atas persetujuan dari berbagai pihak.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000