logo Kompas.id
Politik & HukumTak Paham soal Toksik, JK...
Iklan

Tak Paham soal Toksik, JK Sebut Menteri Harus Jelas Bekerja untuk Rakyat

Usulan untuk tidak memasukkan sosok toksik sebagai menteri memantik diskusi. Kriteria menteri seharusnya seperti apa?

Oleh
NINA SUSILO
· 2 menit baca
Jusuf Kalla menyampaikan kriteria paling penting dalam memilih menteri. Hal ini disampaikan seusai Halalbihalal Majelis Ulama Indonesia di Jakarta, Selasa (7/5/2024).
KOMPAS/NINA SUSILO

Jusuf Kalla menyampaikan kriteria paling penting dalam memilih menteri. Hal ini disampaikan seusai Halalbihalal Majelis Ulama Indonesia di Jakarta, Selasa (7/5/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla menilai, penyusunan kabinet harus sesuai dengan program kerja pesiden dan wakil presiden terpilih. Kriteria sosok yang menjadi menteri adalah harus jelas bekerja untuk kepentingan rakyat sesuai dengan amanat konstitusi, khususnya Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945.

Jusuf Kalla mengaku tidak memahami perihal usulan politisi Partai Golkar yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan supaya Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, menyusun kabinet dengan sosok-sosok yang tidak toksik. Alih-alih membahas soal toksik, Jusuf Kalla dengan tegas menilai arti penting parameter siap bekerja demi kepentingan rakyat bagi sosok yang akan mengisi kabinet mendatang.

Editor:
CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000