logo Kompas.id
Politik & HukumPanitia Seleksi Calon Pimpinan...
Iklan

Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK Seyogianya Didominasi Unsur Masyarakat

Pansel capim KPK yang akan diumumkan bulan ini terdiri dari 9 anggota. 5 orang dari pemerintah dan 4 dari masyarakat.

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO
· 2 menit baca
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) di Istana Merdeka Jakarta, Senin (2/9/2019). Pada kesempatan itu, Pansel Capim KPK secara resmi menyerahkan 10 nama capim KPK yang telah disaring melalui serangkaian seleksi.
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) di Istana Merdeka Jakarta, Senin (2/9/2019). Pada kesempatan itu, Pansel Capim KPK secara resmi menyerahkan 10 nama capim KPK yang telah disaring melalui serangkaian seleksi.

JAKARTA, KOMPAS — Komposisi panitia seleksi atau pansel calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi diharapkan lebih banyak melibatkan unsur masyarakat. Hal itu bertujuan untuk menghindari terjadinya konflik kepentingan. Gabungan unsur masyarakat dan pemerintah diharapkan memiliki cita-cita yang sama dalam mencari calon pemimpin KPK yang kredibel dan berani memberantas korupsi.

Peneliti Transparency International Indonesia, Izza Akbarani, mengatakan, pemerintah seharusnya lebih banyak melibatkan unsur masyarakat di dalam komposisi pansel calon pimpinan (capim) KPK. Jika pansel diisi lebih banyak oleh orang-orang yang terkait erat dengan pemerintah, rawan terjadi konflik kepentingan.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000