logo Kompas.id
UtamaPerang Tawar-menawar...
Iklan

Perang Tawar-menawar Antarnegara

Oleh
Hendriyo Widi
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tlTdfiuuvRHKtMYp3e_DP-oZcLQ=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2FCHINA-US-ECONOMY-GOVERNMENT-TRADE-BANKS_67296963.jpg
AFP PHOTO/GREG BAKER

Suasana salah satu pusat bisnis di Beijing, China, Kamis (27/6/2018). Perang dagang China menghadapi Amerika Serikat menimbulkan kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi China. Nilai tukar yuan merosot seiring dengan anjloknya pasar saham di negeri itu.

Hubungan ekonomi antarnegara kini tak sekadar guna memenuhi kebutuhan dalam negeri. Dua tahun terakhir ini, setiap negara berlomba meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui egosentrisme dan proteksionisme. Maka, posisi tawar menjadi penting guna mendorong pertumbuhan ekonomi.

Dampak dari perang dagang antara Amerika Serikat dan China semakin dirasakan Indonesia. Badan Pusat Statistik mencatat, neraca perdagangan Indonesia pada Januari 2019 defisit 1,16 miliar dollar AS. Penyumbang defisit terbesar berasal dari sektor nonmigas, mencapai 704,7 juta dollar AS.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000