Sebuah truk tronton dengan nomor polisi AE 8612 UB masuk ke jalur kereta api di Kelurahan Latek, Pasuruan. Sopir sengaja mengarahkan laju kendaraannya ke jalur kereta untuk menghindari kecelakaan.
Oleh
ANGGER PUTRANTO
·2 menit baca
BANYUWANGI, KOMPAS — Sebuah truk tronton dengan nomor polisi AE 8612 UB masuk ke jalur kereta api di Kelurahan Latek, Pasuruan, Jawa Timur. Sopir sengaja mengarahkan laju kendaraannya ke jalur kereta untuk menghindari kecelakaan.
Truk yang dikendarai Danang Prayudi (48) tersebut mengalami kerusakan rem. Rem truk tiba-tiba tak berfungsi. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional IX Jember Lukman Arief ketika dihubungi dari Banyuwangi, Minggu (26/5/2019). ”Kejadian tersebut terjadi Minggu pukul 05.05 di Km 50 + 5/6. Truk tersebut masuk ke jalur kereta dari sebuah pelintasan sebidang hingga sejauh kurang lebih 100 meter,” ungkap Lukman.
Kejadian tersebut terjadi Minggu pukul 05.05 di Km 50 + 5/6. Truk tersebut masuk ke jalur kereta dari sebuah pelintasan sebidang hingga sejauh kurang lebih 100 meter.
Dari informasi yang dihimpun PT KAI Daop IX, sopir truk tersebut mengaku mengalami rem blong. Demi keamanan pengguna jalan lain dan dirinya, sopir truk tersebut mengarahkan kendaraannya ke jalur kereta.
Lukman mengatakan, akibat kejadian tersebut, perjalanan KA Probowangi relasi Surabaya-Banyuwangi tertahan sekitar 30 menit. Pada pukul 05.58, truk yang masuk ke jalur kereta api tersebut berhasil dievakuasi sehingga petak jalan aman kembali dilalui kereta api.
”PT KAI memohon maaf kepada masyarakat atas terganggunya perjalanan KA Probowangi akibat kejadian tersebut. Kami juga menyesalkan keputusan sopir tersebut karena tindakannya justru sangat membahayakan perjalanan kereta api,” tutur Lukman.
Lukman menambahkan, kejadian ini baru kali pertama terjadi di wilayah Daop IX Jember. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali.
Hingga malam hari ini, jalur kereta api Surabaya-Banyuwangi dan Malang-Banyuwangi melewati Pasuruan terpantau lancar. Wahyu Nurdian (39), penumpang KA Tawang Alun dari Malang menuju Banyuwangi, mengatakan tak ada keterlambatan KA pada Minggu tadi saat melewati Pasuruan. Kereta yang ia tumpangi berangkat sekitar pukul 16.00 dan dijadwalkan sampai pada pukul 24.00 di Stasiun Karangasem, Banyuwangi.