Perayaan Idul Adha 1440 Hijriah di seluruh wilayah Papua, baik di pesisir maupun pegunungan, berjalan aman. Hal ini berkat sinergi bersama antara aparat keamanan bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Perayaan Idul Adha 1440 Hijriah di seluruh wilayah Papua, baik di pesisir maupun pegunungan, berjalan aman. Hal ini berkat sinergi bersama antara aparat keamanan bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Di Karubaga, ibu kota Kabupaten Tolikara, sebanyak 120 personel mengamankan ibadah Idul Adha di Masjid Koramil Khoirul Ummah yang diikuti 1.300 orang umat Islam. Kepala Polres Tolikara Ajun Komisaris Besar Leo Akobiarek mengatakan, pihaknya bersama anggota TNI bersama-sama dalam mengamankan shalat Idul Adha yang tersebar di lima tempat.
”Kami ingin memastikan umat Muslim di Tolikara bisa mengikuti shalat Idul Adha pada Minggu ini dengan damai,” ujar Leo.
Di Jayapura, sebanyak 3.500 orang Muslim mengikuti shalat Idul Adha di Masjid Al Muminun, di Markas Polda Papua, Kota Jayapura, Minggu pagi.
Kami ingin memastikan umat Muslim di Tolikara bisa mengikuti shalat Idul Adha pada Minggu ini dengan damai.
Shalat di Mapolda Papua dipimpin Ustaz Makmur Nur dan dilanjutkan dengan khotbah yang disampaikan Ustaz Mualimin Amin selaku pembina Pondok Pesantren Hidayahtuloh Holtekamp.
Mualimin dalam khotbahnya mengatakan, ribuan tahun yang lalu di tanah kering dan tandus, Nabi Ibrahim AS telah memancangkan sebuah cita-cita yang melahirkan peradaban besar. Cita- cita kesejahteraan lahir dan batin.
Ia pun mengingatkan, generasi masa kini berutang budi kepada generasi-generasi sebelumnya karena seluruh yang dicapai kini merupakan hasil dari pengorbanan, perjuangan, dan sikap mereka yang mendahulukan kepentingan orang lain.
”Hari raya Idul Adha kembali hadir untuk mengingatkan kita akan ketinggian nilai ibadah haji dan ibadah kurban yang sarat dengan pelajaran kesetiakawanan, ukhuwwah, pengorbanan, dan mendahulukan kepentingan dan kemaslahatan orang lain,” tutur Mualimin.
Ia berharap, semoga akan lahir keluarga-keluarga Ibrahim berikutnya dari bumi tercinta Indonesia yang layak dijadikan contoh teladan dalam setiap kebaikan untuk seluruh umat.
Seusai shalat Idul Adha pada pukul 08.30, Kepala Polda Papua Inspektur Jenderal Rudolf Albert Rodja menyumbangkan hewan kurban sebanyak 15 sapi bagi jemaah.