logo Kompas.id
UtamaPolisi Buru Penyebar Hoaks...
Iklan

Polisi Buru Penyebar Hoaks Gempa Maluku

Berita bohong atau hoaks mengenai akan terjadi gempa di Ambon, Maluku, dikendalikan oleh oknum tertentu di luar Maluku. Polisi pun memburu penyebar hoaks tersebut.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hXyiWkP_-mygu3lWImbpLeD_uXc=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2Fa84f63d6-e38b-439a-a429-fe25069e7f47_jpg.jpg
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Seorang wanita lanjut usia dari Desa Tulehu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, dibopong untuk mendapatkan perawatan akibat gempa bermagnitudo 6,5 pada 26 September 2019.

AMBON, KOMPAS — Berita bohong atau hoaks mengenai akan terjadi gempa di Ambon, Maluku, dikendalikan oleh oknum tertentu di luar Maluku. Hoaks yang bertujuan menimbulkan kepanikan warga itu sengaja dikemas untuk merusak suasana di Ambon. Pemerintah terus melakukan klarifikasi lewat media dan perangkat di tingkat bawah. Polisi pun memburu penyebar hoaks tersebut.

Hoaks masih masif beredar lewat pesan singkat, aplikasi percakapan, dan media sosial hingga Selasa (8/10/2019) siang. Salah satu hoaks itu bahkan mengarang imbauan Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy yang berisi bahwa Ambon akan dilanda gempa besar. Hoaks itu mulai beredar sehari sebelumnya, Senin (7/10).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000