logo Kompas.id
InternasionalEkonomi China Menggeliat
Iklan

Ekonomi China Menggeliat

Setelah bisa meredam penambahan kasus Covid-19 secara signifikan, China berupaya menghidupkan lagi mesin-mesin ekonominya. Namun, wabah di belahan dunia lain menghadirkan tantangan baru.

Oleh
BENNY D KOESTANTO & MH SAMSUL HADI
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hHFrfG1hM_r1pkCYLlwz1eTdpOw=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FCHINA-HEALTH-VIRUS_88397018_1585240203.jpg
STR / AFP

Para karyawan bekerja di sebuah pabrik yang memproduksi masker untuk ekspor di Lianyungang, Provinsi Jiangsu, China bagian timur, Kamis (26/3/2020).

BEIJING, KAMIS  — Sudah dua hari wilayah Provinsi Hubei, China—kecuali ibu kota Wuhan—dibuka lagi setelah diberlakukan penutupan wilayah pada 25 Januari lalu. Pemerintah China berupaya menghidupkan kembali aktivitas ekonominya, sementara warga di provinsi itu juga bersiap-siap kembali bepergian ke kota-kota tempat mereka bekerja. Namun, tantangan  yang tidak ringan terkait perekonomian ataupun prosedur pergerakan orang dihadapi negara dan warga wilayah itu.

Provinsi Hubei, China bagian tengah, yang dihuni sekitar 60 juta jiwa, telah membuka pintu-pintu perbatasannya. Hari Kamis (26/3/2020), ratusan orang dari Hubei telah tiba di Beijing dengan naik kereta. Mao Jun, petugas stasiun kereta  Beijing Barat, menyebutkan, mereka diperintahkan mengisolasi diri di rumah masing-masing atau tinggal di tempat karantina yang telah disiapkan.

Editor:
samsulhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000