logo Kompas.id
NusantaraSerangan Buaya Pada Manusia di...
Iklan

Serangan Buaya Pada Manusia di Sulawesi Tenggara Meningkat di Tengah Konflik Ruang

Serangan buaya muara kembali memakan korban jiwa di Sulawesi Tenggara. Konflik ruang dengan aktivitas manusia diduga menyebabkan meningkatnya serangan buaya di sejumlah wilayah di daerah ini.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BKwpFCC9FDSLF-cQYulqmqKU5k4=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F51d5e782-a167-4b18-908c-7949c572ba15_jpg.jpg
KOMPAS/Dokumentasi SAR Kendari

Tim SAR Kendari bersama sejumlah aparat dan warga menemukan korban serangan buaya dalam kondisi meninggal dunia, di Desa Awonio, Kolono, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Minggu (9/2/2020), pagi.

KENDARI, KOMPAS - Serangan buaya muara (Crocodylus porosus) kembali memakan korban jiwa di Sulawesi Tenggara. Konflik ruang dengan aktivitas manusia diduga menyebabkan meningkatnya serangan buaya di sejumlah wilayah di daerah ini.

Kali ini, korbannya adalah Afdal Setiawan (15). Dia tewas diserang buaya setelah memancing di Kali Poropia, Konawe Selatan. Pada Minggu (9/2/2020), tim SAR menemukan jenazah Afdal, setelah hilang sehari sebelumnya. Afdal ditemukan sekitar 1,2 kilometer dari lokasi awal hilang setelah diterkam buaya.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000