logo Kompas.id
OpiniMenyelamatkan KPK dari Titik...
Iklan

Menyelamatkan KPK dari Titik Nadir

Hasil jajak pendapat Kompas, 22 Juni 2020, mempertontonkan citra KPK berada titik nadir. Jika masih ada keinginan, pimpinan KPK bisa merespons rendahnya kepercayaan publik.

Oleh
BUDIMAN TANUREDJO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JOw7vliHHR7SL9wHHMZ3Bry5rcs=/1024x1214/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20190118iam-bdm_1547801486-e1582964965583.jpg
KOMPAS/ILHAM KHOIRI

Budiman Tanuredjo

Sehari menjelang ulang tahun ke-55 harian Kompas, saya membuka kembali arsip harian Kompas. Arsip itu masih tersimpan rapi di Pusat Informasi Kompas. Pelacakan arsip dilakukan untuk mencari diskursus soal korupsi di harian ini.Pencarian dilakukan untuk mencari jawab soal fenomena merosotnya kepercayaan publik pada KPK.

Melacak jejak korupsi di Indonesia sudah bisa ditemukan jauh sebelum koran ini terbit, 28 Juni 1965. Bahkan, dalam jejak pemberitaan korupsi di harian Kompas ditemukan sejak 16 Juli 1965.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro, suhartono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000