Capai Rp 120.000 per Kilogram, Bawang Putih Setara Daging Sapi

KOMPAS/MELATI MEWANGI

Seorang ibu sedang membeli keperluan bahan memasak di salah satu Kios Pasar Rebo Nagri Kaler, Purwakarta, Minggu sore (5/5/2019)

PURWAKARTA, KOMPAS - Harga komoditas bawang putih di sejumlah pasar tradisional Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (5/5/2019) mencapai Rp 120.000 per kilogram atau naik hingga dua kali lipat dari kondisi biasa. Harga yang mahal membuat pedagang enggan menyetok bawang putih dalam jumlah besar.

Pantauan, Minggu sore, di Pasar Rebo Nagri Kidul dan Pasar Juma’ah Purwakarta, sejumlah pembeli mendatangi kios pasar untuk membeli bawang putih. Namun tak banyak kios yang memiliki stok bawang putih. Hanya tersisa beberapa siung dalam keranjang dagang.

Dian (43), pedagang Pasar Juma’ah, mengatakan, banyak pembeli mampir ke kiosnya menanyakan ketersediaan bawang putih. Namun bawang putih di lapaknya hanya tersisa 6 buku atau sekitar seperempat kilogram. Harga bawang putih dibandrol Rp 120.000 per kilogram.

Menurut Heti (28), pedagang di blok tengah Pasar Rebo, harga bawang putih merangkak dari sekitar Rp 60.000 per kilogram menjadi Rp 100.000. Ia hanya menyetok dua kilogram bawang putih dari biasanya 10 kilogram. Kelangkaan bawang putih, dinilainya menjadi faktor kenaikan harga.

Ia hanya menyetok dua kilogram bawang putih dari biasanya 10 kilogram. Kelangkaan bawang putih, dinilainya menjadi faktor kenaikan harga.

Ia pun tidak berani mengambil risiko apabila dagangannya tidak laku. “Hari ini hanya stok dua kilogram saja, hingga sore ini baru terjual satu kilogram,” keluh Heti.

Baca juga: Pasokan Bawang Putih ke Yogyakarta Berkurang

KOMPAS/MELATI MEWANGI

Komoditas bawang putih mengalami kelangkaan dan harga melambung di Pasar Juma\'ah, Purwakarta, Minggu (5/5/2019).

Hal serupa juga dikeluhkan pedagang lainnya, Asep Burhan (38). Ia hanya mampu menyetok lima kilogram saja. Padahal biasanya, mampu menyetok dua puluh kilogram bawang putih untuk tiga hari. Menurut dia, pasokan mulai berkurang dari pasar induk sehingga menyebabkan melambungnya harga.

Adapun kelangkaan bawang putih dan harga tinggi juga dikeluhkan sejumlah pembeli. Salah satunya Lia (38). “Harga satu kilogram bawang putih serupa dengan satu kilogram daging sapi,” katanya.

Harga satu kilogram bawang putih serupa dengan satu kilogram daging sapi

Karena tingginya harga, Lia mengurangi penggunaan bawang putih dalam masakannya. Biasanya dalam seminggu ia mampu menghabiskan satu kilogram bawang putih. Namun kini ia menyetok sekitar setengah kilogram saja. Menurut dia, komponen bawang putih sangat penting dalam masakan, sehingga berkurangnya penggunaan akan memberi pengaruh pada kesedapan masakan.

“Semoga dari keluarga tidak merasakan ada perubahan rasa dalam masakan saya,” candanya.

Baca juga: Stok Menipis, Harga Tertinggi Bawang Putih di Jakarta Tembus Rp 60.000 Per Kilogram

KOMPAS/MELATI MEWANGI

Tata (60), pemilik kios di Pasar Juma\'ah Purwakarta, tidak lagi menyetok bawang putih karena harga yang tinggi dan langka.

Dihubungi secara terpisah, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Purwakarta Karliati Juanda menyampaikan, beberapa hal yang memicu kenaikan harga antara lain, pasokan dari luar daerah masih minim. Selain itu, tak banyak petani di Purwakarta memproduksi bawang putih.

Adapun kondisi cuaca saat ini, dinilai Karliati, kurang mendukung, sehingga petani menunda menanam bawang putih. Ia mengaku telah berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan dan Bulog untuk menambah pasokan bawang putih di Purwakarta.